Mahasiswa itu ?? Luar biasa !

by 03.38 0 komentar


Tukang listrik memasang kabel, sambil iseng makan kue kukus.
Mahasiswa paling sebel, klo ditanyain kapan lulus?
- deritamahasiswa.blogspot.com -

Apa yang terlintas di benak kamu ketika mendengar kata keramat “Mahasiswa” ? Apakah anda membayangkan seseorang dengan penampilan compang camping, gondrong, celana bolong dan kerjaanya kuliah tapi tidak jelas apa yang dipelajari. Jika itu bayangan anda, sungguh kita anda hanya memandang dari satu sisi saja, padahal mahasiswa adalah “kumpulan orang-orang penting”. Sepenting apakah? Mari kita telaah.
Definisi mahasiswa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah orang yang belajar di perguruan tinggi. Banyak referensi yang mengulas tentang siswa secara umum tetapi belum ditemukan sumber relevan yang membahas mengenai mahasiswa secara mendalam.
Boleh saja dikatakan mahasiswa lahir pada era Dinasti Fathimiyah tahun 970 Masehi. Dimana saat itu seorang panglima perang yang bernama Jauhar Al Shaqali mendirikan Universitas/ perguruan tinggi pertama di dunia bernama “Al-Azhar”. Tetapi secara pasti tak ada yang tahu kapan istilah mahasiswa ada.
Salah satu unsur pembentuk mahasiswa adalah pemuda. Mengapa demikian? Bukankah banyak mahasiswa jenjang strata magister/master (S2) atau strata doktoral (S3) yang sudah tidak muda lagi ?
Pemuda tidak hanya diasossiasikan dengan fisik dan umur. Cara pandang dan pola pikir juga masuk didalamnya, bahkan ini yang utama. Energi potensial yang dimiliki pemuda sangatlah besar, tokoh pemuda yang mengakuinya adalah presiden pertama RI, Ir. Sukarno yang pernah menuturkan, “1000 orang tua bisa bermimpi, 1 anak muda bisa mengubah dunia”, Woow !!
Sebuah perumpamaan anda sedang memperhatikan seorang pengangguran yang masih muda umurnya tetapi ketika melihatnya tidak ada gairah hidup didalam dirinya sehingga telihat seperti orang tua yang hanya menunggu dipanggil malaikat maut. Atau disisi lain anda kagum dengan sosok tokoh berperawakan bapak-bapak yang tak lagi muda tetapi masih bersemanggat didalam mengembangkan dunia pendidikan.
Contoh pertama diatas adalah orangtua yang terperangkap dalam diri anak muda sedangkan contoh kedua adalah orangtua yang memiliki pola pikir dan spirit pemuda. Setelah membandingkan pengertian pemuda dengan kedua kasus diatas kami rasa anda bisa memutuskan mana yang lebih pantas disebut sebagai pemuda. Intinya, kita tidak dapat mempersempit arti dari pemuda hanya sebatas fisik saja.
Taufiq Ismail pernah menuangkan ke puisinya yang amat mengetarkan dengan menunjukkan betapa besarnya kekuatan pemuda berwujud mahasiswa dalam karyanya yang berjudul “Takut 66, Takut 98” :
Mahasiswa takut pada dosen
Dosen takut pada dekan
Dekan takut pada rektor
Rektor takut pada menteri
Menteri takut pada presiden
Presiden takut pada mahasiswa

Mahasiswa luar biasa bukan ?!


Referensi :
http://deritamahasiswa.blogspot.com
http://pcinu-mesir.tripod.com/news/info/isinfo/lama/azhar.htm
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Re-Code (Your DNA Change) by Rhenald Kasali

iqbal

Author

Seorang dosen di sebuah Universitas Swasta yang memiliki cita-cita besar untuk sebuah peradaban | pecinta onde-onde panas

0 komentar:

Posting Komentar